PRAMUKA LUMAJANG DIHARAPKAN BERKONTRIBUSI TINGKATK
Wakil Bupati Lumajang, Indah Amperawati (Bunda Indah) mengajak setiap anggota pramuka Lumajang turut berkontribusi nyata untuk melakukan peningkatan pendidikan di Lumajang dengan mendata masyarakat di sekitarnya yang belum memiliki ijasah SD, SMP dan SMA. Data tersebut nantinya akan dijadikan database untuk mengetahui sejauh mana tingkat pendidikan masyarakat Lumajang dan upaya percepatan meningkatkan IPM di Lumajang.
Hal itu disampaikan Bunda Indah saat menjadi Pembina Apel pada Puncak Hari Pramuka Lumajang ke 58 yang diselenggarakan di Alun – Alun Lumajang, Rabu (14/08/2019). Sekitar 2500 anggota pramuka mulai dari pramuka siaga, penggalang, penegak dan pandega turut khidmat mengikuti Apel Hari Pramuka ke 58 ini.
“Kedepan kita ingin semua terakomodir untuk memiliki ijasah A,B dan C dan melakukan pendidikan kejar paket di desanya atau wilayahnya masing – masing, hal ini untuk mempercepat kenaikan Indeks Pembangunan Manusia di Kabupaten Lumajang,” terangnya.
Bunda Indah yang juga merupakan Ketua Kwartir Cabang Pramuka Lumajang mengajak anggota pramuka Lumajang untuk selalu siap sedia membangun keutuhan NKRI. Menurut Bunda Indah merebaknya Korupsi, Kolusi Dan Nepotisme (KKN), paparan paham radikalisme dan terorisme serta maraknya penyalahgunaan narkoba merupakan tiga kejahatan yang menjadi tantangan terbesar bangsa Indonesia saat ini.
“Oleh karena itu, saya mengajak segenap pengurus kwartir, pelatih, pembina, serta semua anggota pramuka senantiasa menjadi pionir dalam menanamkan nilai-nilai anti kejahatan luar biasa,” ajaknya
Lebih lanjut, Bunda Indah menyampaikan, anggota pramuka merupakan pribadi yang bertanggung jawab dan dapat dipercaya, sehingga siap sedia membangun keutuhan NKRI adalah merupakan tekad dan itikad gerakan pramuka untuk menjadi bagian terdepan menanamkan nilai-nilai luhur, sehingga dapat membentengi generasi muda dari kecenderungan melakukan kejahatan-kejahatan tersebut.
Bunda Indah memandang kegiatan gerakan pramuka merupakan bagian dari sistem pendidikan nasional, sehingga penyelarasannya dengan jenjang pendidikan formal dan pendidikan non formal lainnya menjadi sangat penting.
Usai kegiatan seremonial, peserta dihibur dengan Parade Kolosal Pramuka Lumajang dan Aksi Polisi Cilik (Pocil) Lumajang. (Kominfo-lmj)
